Jumat, 10 Desember 2010

Nyok..Mancing Bareng

Sebagai rangkaian kegiatan Seminar Lingkungan "Babel: Save Our Environment" yang diselenggarakan di Gedung Rapat Bersama Rektorat pada tanggal 30 November 2010, Himpunan Mahasiswa D3 Perikanan kembali membuat gebrakan dengan mengadakan lomba mancing ikan bawal di kolam D3 Perikanan Balun Ijuk. Kegiatan ini bertujuan memperkenalkan UBB kepada masyarakat luas dan sekaligus menunjukkan eksistensi Program Studi D3 Perikanan.

kegiatan ini sangat menarik perhatian peserta dari berbagai lapisan masyarakat, mulai dari masyarakat umum, satpam, polisi, kabag umum dan perlengkapan UBB, dan bahkan Dekan Fakultas Pertanian, Perikanan, dan Biologi tercatat sebagai peserta. masyarakat di sekitar kampus pun berbondong-bondong menyaksikan perlombaan yang memperebutkan hadiah total Rp. 3,5 juta.


Save Our Environment

Bangka Belitung perlu generasi seperti ini. generasi yang sangat peduli akan eksistensi lingkungan yang berkelanjuta di Propinsi Laskar Pelangi ini. Ibu pertiwi Bangka Belitung sudah letih dan begitu kesakitan karena "rahim"nya terus dieksploitasi timahnya oleh keserakahan yang mengatasnamakan nasib rakyat.


Tanggal 30 November 2010, Himpunan Mahasiswa D3 Perikanan (Himadikan) menyelenggarakan seminar terkait eksistensi lingkungan, khususnya di Bangka Belitung. Seminar ini mengangkat tajuk "Babel: Save Our Environment". Seminar yang diketuai oleh Sri Ayi Latasya dengan penanggungjawab acara Sonya Amanda berhasil memfasilitasi beberapa pembicara yang berkompeten di bidangnya untuk membahas masalah lingkungan dan desain pengembangan Bangka Belitung berkenaan dengan lingkungan. Wakil Rektor III; Dedih Sapjah, ST., M.Sc di dalam pesan pembukanya menyampaikan bahwa Beliau memberi apresiasi yang positif bagi Himadikan atas peran sertanya dalam memberi wacana kepedulian lingkungan bagi mahasiswa dan masyarakat, khususnya terkait dengan isu-isu lingkungan di Bangka Belitung.

Para pembicara yang ikut berperan dalam kegiatan seminar ini adalah:
  1. Dekan FPPB UBB; Iwan Setiawan, SP., M.Si yang mengangkat peran akademisi dalam eksistensi lingkungan
  2. Perwakilan PT Timah Tbk; Luki Luckman Hakim yang menyampaikan peran PT Timah dalam penambangan dan juga reklamasi lingkungan pasca tambang
  3. Perwakilan Bapeda Propinsi Bangka Belitung; Ir. Nazalyus, M.Si yang mengedepankan perencanaan pembangunan Bangka Belitung
  4. Akademisi UBB yang diwakili oleh Fadillah Sabri, ST., M.Eng yang menjelaskan kelistrikan mikrohidro yang menjadi peluang di Bangka Belitung
  5. Perwakilan DKP Propinsi Bangka Belitung; Haris Setiawan yang mengemukakan peluang pengembangan budidaya rumput laut di Bangka Belitung.

Seminar ini ingin menggugah semangat pembangunan yang terus berjalan dengan tetap mengedepankan aspek lingkungan sebagai pijakan dalam pembangunan berkelanjutan.
Terlebih lagi isu-isu lingkungan sangat dekat dengan masyarakat Bangka Belitung; penambangan timah inkonvensional. kapal isap, dan PLTN yang menjadi keresahan masyarakat.

Masyarakatlah yang pada akhirnya memutuskan
"mau dibawa kemana lingkungan kita..."


Rabu, 03 November 2010

Topan Pengolahan

1. bagaimana garam bisa berperan sebagai pengawet ikan?
2. bagaimana peranan suhu tinggi dan suhu rendah terhadap pengawetan ikan?
3. jelaskan mana yang terbaik dalam proses pembekuan (antara pembekuan cepat dan lambat) terkait dengan produk yang dihasilkan?
4. apa peranan pengawetan ikan?
5. jelaskan mengapa komoditas perikanan disebut sebagai perishable food (makanan yang cepat mengalami kebusukan)?


(nilai 50)